Jakarta - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Solok ikuti Rapat Koordinasi Nasional Strategi Pemberitaan Tematik Menjelang Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024 (02 s.d 04/02/2024)
Hadir dalam kegiatan itu Anggota Bawaslu Republik Indonesia, Lolly Suhenty, para Kepala Bagian kehumasan Bawaslu Provinsi, Kasubag Bawaslu kabupaten/kota dan sekitar 1000 lebih pelaksana teknis kehumasan di seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Lolly Suhenty meminta kepada seluruh staf pelaksana humas agar memaksimalkan kerja pemberitaan sehingga public mengetahui kinerja Bawaslu menjelang pemungutan suara yang kurang lebih dilaksanakan 12 hari lagi kedepan tepatnya 14 Februari 2024.Lolly lantas menambahkan bahwa kehumasan perlu melakukan pola dan mengorganisir pemberitaan sebagaimana adagium 'kebaikan yang tidak terorganisir, akan dikalahkan oleh kejahatan yang terorganisir sehinnga tidak dikalahkan oleh informasi bohong yang terorganisir.
"Media sosial ruang semua orang, kerja kalian menjadi inti di saat orang membutuhkan informasi, kalau tidak terpola, tidak tersistematisasi, tidak teroganisir maka sebagus apapun data yang kita punya soal hasil kerja pengawasan akan dikalahkan oleh informasi yang dangkal dan menyesatkan karena informasi itu terorganisir, jadi hati-hati". Ungkapnya. Lolly dalam akhir sambutannya lantas mengajak seluruh peserta agar meneriakkan slogan untuk menyemangati para peserta, "pantang pulang sebelum tayang". Pungkasnya
Credit of Humas
